Semenjak puluhan program maupun kompetisi memasak di tampilkan di layar kaca, profesi chef
berubah total karena banyak restaurant yang menjual nama chef agar
menarik para pelanggan. Jika dulu chef tersembunyi di balik oven dan
hanya makananya yang keluar, sekarang chef berperan bak seorang bintang. Kemunculanya diiringi dengan senyum hangat penggemar dan bahkan mereka
menjadi ikon dan bintang iklan sebuah produk.
Tidak senyantai dapur mama, dapur para chef lebih panas dari pada dapur mama. Dapur yang digunakan para chef
untuk menghasilkan sebuah hidangan sangatlah berbeda dibandingkan dapur
biasa. Entahlah, pisau yang digunakan terasa lebih tajam. Pemanggang
yang digunakan juga lebih panas dari biasanya. Mau
bagaimana lagi, seorang chef harus cekatan namun detail. Mereka dituntut
untuk menyediakan makanan dengan cepat, cita rasa lezat dan kebersihan
yang terjaga. Kecelakaan kecil seperti tergores atau terkena percikan minyak
adalah hal yang biasa terjadi. Namun, pekerjaan ini masih menjadi
primadona karena satu hal, ada sebuah kepuasan yang tidak bisa dilukiskan
dengan kata-kata setelah para chef ini berhasil membuat sebuah makanan yang menggoda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar